1. Tentang Penghasilan “Do not depend on a single income. Invest and create a second, third source of income.”
Terjemahan sederhananya adalah jangan bergantung pada satu sumber penghasilan saja. Bagi Anda yang masih muda, selain menabung, sebaiknya Anda juga dapat mulai berinvestasi.
Tabungan dan investasi ini dapat berperan sebagai penghasilan kedua, sehingga Anda punya pegangan lain selain pendapatan yang diperoleh dari pekerjaan Anda.
Hal ini dapat membantu Anda berdiri sendiri di masa yang akan datang, dan semakin cepat Anda bisa melakukannya, semakin baik.
2. Tentang Pengeluaran “If you buy things you do not need, you may soon have to sell things you need.”
Di era yang semakin konsumtif seperti sekarang, kalimat ini rasanya merupakan pengingat yang baik untuk mengendalikan pengeluaran Anda. Mari belajar untuk memilah dengan tepat apa yang memang menjadi kebutuhan dan apa yang hanya sekedar keinginan.
3. Tentang Menabung “Do not save what is left after spending, instead spend after you save/invest.”
Ingat, jangan sampai terbalik ya. Jangan menabung dari sisa setelah Anda berbelanja, namun prioritaskan menabung dan berinvestasi dahulu, setelah itu baru Anda bisa pikirkan untuk belanja. Hal ini juga disebut dengan istilah 'Pay Yourself First'.
4. Tentang Mengambil Resiko “Never test the depth of the river with both your feet.”
Kalau Anda ingin mencoba melakukan sesuatu, mulainya dengan langkah kecil. Jika Anda ingin berinvestasi untuk pertama kalinya, mulailah dengan 10% dari penghasilan Anda terlebih dahulu selama 5 tahun, baru setelah itu tingkatkan sesuai dengan kemampuan Anda.
5. Tentang Berinvestasi “Do not put all eggs in one basket.”
Selalu buat portofolio investasi yang beragam. Jangan hanya mengandalkan pada satu jenis investasi saja. Buat portofolio yang terdiri dari saham, obligasi, ekuitas, serta asuransi kesehatanhttp://images.intellitxt.com/ast/adTypes/icon1.png dan asuransi jiwa. Ingat, investasi Anda juga harus disesuaikan dengan profil risiko Anda ya.
6. Tentang Expektasi “Honesty is expensive, do not expect it from cheap people.”
Tidak semua orang yang Anda temui jujur, dan tidak semua orang ingin menjadi jujur. Penasehat yang jujur sangat sulit ditemui, terutama dalam health & wealth, karena itu Anda harus selalu berhati-hati.
Terjemahan sederhananya adalah jangan bergantung pada satu sumber penghasilan saja. Bagi Anda yang masih muda, selain menabung, sebaiknya Anda juga dapat mulai berinvestasi.
Tabungan dan investasi ini dapat berperan sebagai penghasilan kedua, sehingga Anda punya pegangan lain selain pendapatan yang diperoleh dari pekerjaan Anda.
Hal ini dapat membantu Anda berdiri sendiri di masa yang akan datang, dan semakin cepat Anda bisa melakukannya, semakin baik.
2. Tentang Pengeluaran “If you buy things you do not need, you may soon have to sell things you need.”
Di era yang semakin konsumtif seperti sekarang, kalimat ini rasanya merupakan pengingat yang baik untuk mengendalikan pengeluaran Anda. Mari belajar untuk memilah dengan tepat apa yang memang menjadi kebutuhan dan apa yang hanya sekedar keinginan.
3. Tentang Menabung “Do not save what is left after spending, instead spend after you save/invest.”
Ingat, jangan sampai terbalik ya. Jangan menabung dari sisa setelah Anda berbelanja, namun prioritaskan menabung dan berinvestasi dahulu, setelah itu baru Anda bisa pikirkan untuk belanja. Hal ini juga disebut dengan istilah 'Pay Yourself First'.
4. Tentang Mengambil Resiko “Never test the depth of the river with both your feet.”
Kalau Anda ingin mencoba melakukan sesuatu, mulainya dengan langkah kecil. Jika Anda ingin berinvestasi untuk pertama kalinya, mulailah dengan 10% dari penghasilan Anda terlebih dahulu selama 5 tahun, baru setelah itu tingkatkan sesuai dengan kemampuan Anda.
5. Tentang Berinvestasi “Do not put all eggs in one basket.”
Selalu buat portofolio investasi yang beragam. Jangan hanya mengandalkan pada satu jenis investasi saja. Buat portofolio yang terdiri dari saham, obligasi, ekuitas, serta asuransi kesehatanhttp://images.intellitxt.com/ast/adTypes/icon1.png dan asuransi jiwa. Ingat, investasi Anda juga harus disesuaikan dengan profil risiko Anda ya.
6. Tentang Expektasi “Honesty is expensive, do not expect it from cheap people.”
Tidak semua orang yang Anda temui jujur, dan tidak semua orang ingin menjadi jujur. Penasehat yang jujur sangat sulit ditemui, terutama dalam health & wealth, karena itu Anda harus selalu berhati-hati.